Kelas Pemilu: Mengenal Pemilu dan Demokrasi
PURWOKERTO, kab-banyumas.kpu.go.id — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Banyumas kembali menggelar Kelas Pemilu bagi mahasiswa magang sebagai bagian dari program pembelajaran dan penguatan kapasitas, Rabu (24/9/2025). Kegiatan ini tidak hanya memberikan pengetahuan teoritis, tetapi juga menghadirkan pemahaman mendalam mengenai konsep demokrasi serta kaitannya dengan penyelenggaraan pemilu. Mengusung tema “Pemilu dan Demokrasi”, materi disampaikan oleh Ketua KPU Kabupaten Banyumas sekaligus Ketua Divisi Keuangan, Umum, Logistik, dan Rumah Tangga, Rofingatun Khasanah atau akrab disapa Mbak Opi. Dalam pemaparannya, ia menjelaskan bahwa demokrasi merupakan sistem pemerintahan yang memberi ruang bagi rakyat untuk berpartisipasi aktif dalam menentukan arah kebijakan negara, salah satunya melalui mekanisme pemilu. Negara demokratis ditandai oleh adanya kebebasan berpendapat, perlindungan hak asasi manusia, kedaulatan rakyat, pemisahan kekuasaan, serta penyelenggaraan pemilu yang bebas dan adil. Lebih lanjut, ia menegaskan, “Pemilu dan demokrasi adalah dua hal yang tidak dapat dipisahkan. Demokrasi tanpa pemilu hanya akan menjadi konsep kosong tanpa pelaksanaan nyata.”. Ketua KPU juga menekankan pentingnya asas Langsung, Umum, Bebas, Rahasia, Jujur, dan Adil (Luber Jurdil) sebagai pondasi utama dalam mewujudkan pemilu yang berintegritas. Ia juga menguraikan dinamika perkembangan pemilihan umum di Indonesia, mulai dari era Orde Baru hingga Reformasi yang memperkuat sistem multipartai dan memperluas partisipasi politik rakyat. Transformasi regulasi dan teknologi juga disebut sebagai tantangan sekaligus kemajuan demokrasi di Indonesia. Melalui kegiatan ini, KPU Kabupaten Banyumas berharap mahasiswa magang tidak hanya memperoleh wawasan konseptual mengenai pemilu dan demokrasi, tetapi juga mampu memahami bagaimana prinsip-prinsip tersebut diterapkan dalam praktik penyelenggaraan pemilu. Dengan demikian, mahasiswa dapat melihat langsung bagaimana pemilu berperan penting dalam menjaga demokrasi yang sehat, berkelanjutan dan berkeadilan. (nak_ed sks)
Selengkapnya